Pages

Monday, October 18, 2010

Dampak dan Tantangan Penerapan KM Terhadap Organisasi dan Sosial

Penerapan knowledge management menjadi salah satu alat bagi perusahaan dalam mendorong kemajuan bisnis di dalam industrinya. Pengetahuan yang terlahir dari proses bisnis sehari-hari baik dari luar maupun dalam organisasi perusahaan menjadi elemen yang mutlak ada di dalamnya. Karyawan sebagai pemain utama diharapkan untuk tetap fleksibel terhadap pengetahuan yang dimiliki dan telah diterapkan. Selain itu juga karyawan perlu lebih membuka diri dan merubuhkan pagar-pagar yang mengelilinginya sehingga membentuk suatu organisasi yang terbuka akan pendapat dan masukan.

Dampak penerapan knowledge management dirasakan baik oleh karyawan secara individu maupun organisasi. Dengan menerapkan prinsip sharing dan learning di dalam knowledge management maka akan terasa kedekatan sosial di dalam organisasi. Karyawan akan terbiasa untuk saling berbagi pengetahuan dalam berbagai hal baik yang berhubungan maupun di luar dari pekerjaan. Secara sosial organisasi penerapan knowledge management juga membuat organisasi untuk lebih terbuka terhadap banyak hal selama ada manfaatnya bagi kemajuan perusahaan maupun individu. Dengan penerapan knowledge management yang baik akan meningkatkan jiwa sukarela atau voluntary karena berbagi pengetahuan bukan lah suatu kewajiban maupun paksaan karena perintah atasan. Berbagi pengetahuan akan baik apabila dilakukan dengan kesadaran dari tiap individu. Oleh karena itu langkah pertama yang diambil adalah merubah paradigma di dalam organisasi mengenai pentingnya berbagi pengetahuan dan penggunaan knowledge management bagi dirinya dan organisasi.

Dengan adanya penerapan knowledge management, organisasi akan memiliki kesatuan visi yang tajam. Berbagi pengetahuan akan didasari oleh visi yang saling membangun satu sama lain demi memajukan pribadi, organisasi maupun perusahaan tersebut di dalam bisnisnya. Di sisi lain, penggunaan knowledge management juga membentuk karyawan, organisasi dan perusahaan untuk menjadi creator yang terus menciptakan ide-ide inovatif yang baru dan orisinil. Hal ini didukung oleh perubahaan knowledge yang menjadi knowledgeable knowledge sehingga dapat digunakan untuk mencari ide-ide baru. Dampak dari penerapan knowledge management terhadap organisasi juga dapat terlihat dari interkoneksi antar elemen organisasi di dalam maupun ke luar. Hal ini merupakan hasil dari kesinambungan dari pengetahuan yang diperoleh baik dari dalam maupun luar yang dikelola dengan baik sehingga dapat dipelajari dan diterapkan oleh tiap elemen tersebut. Saling berhubungan dan membutuhkan menjadi ciri khas dari hal ini. Yang terakhir adalah dengan penerapan knowledge management maka organisasi akan membentuk knowledge workers atau pekerja-pekerja pengetahuan yang bekerja dengan, dari dan untuk pengetahuan yang dimiliki bagi kemajuan diri, organisasi dan perusahaan. Para karyawan akan terus memelihara intelektualnya dari proses learning and sharing ini. Kesemuanya ini menjadi keuntungan yang bernilai tinggi bagi perusahaan dan pengetahuan yang dimiliki akan terus berkembang menuju wisdom. Untuk mewujudkannya maka knowledge managemen harus dilaksanakan dengan baik dan didukung oleh suatu system secara korporasi yang tertata sesuai dengan kebutuhan dan keinginan seluruh elemen organisasi perusahaan.

Dalam menerapkan knowledge management perusahaan akan menemukan tantangan dimana adanya penolakan akan perubahan yang terjadi akibat penggunaan knowledge management. Selain itu kesulitan untuk menggerakan karyawan yang sudah berada dalam comfort zone akan menjadi kendala. Sering kali terjadi di dalam perusahaan, karyawan enggan menggunakan knowledge management karena merasa tidak ada untungnya baginya atau merasa tidak akan membawa dampak apa-apa bagi dirinya. Tantangan terakhir adalah adanya rasa kurang percaya antar karyawan yang terkadang diawali oleh kerasnya kompetisi antar unit. Ketiga hal ini perlu terus diperhatikan dan diperbaiki oleh perusahaan melalui pembinaan yang tepat bagi tiap individu agar nilai-nilai tinggi yang diharapkan dari penerapan knowledge management dapat tetap mengalir dan tumbuh di dalam organisasi dan sosial perusahaan. Masih banyak lagi tantangan yang akan dihadapi oleh perusahaan dalam penerapan knowledge management. Kesiapan perusahaan juga menjadi tantangan tersendiri dalam menanggapi segala macam kemungkinan yang dapat menghambat penerapan knowledge management.

Dapat disimpulkan bahwa, learning and sharing sebagai kunci dari knowledge management yang ditanamkan dan dibina sejak awal dan dari hal yang terkecil serta didukung dengan teknologi yang tepat akan memberikan dan menumbuhkan nilai-nilai yang tinggi bagi perusahaan di dalam organisasi maupun di dalam sosial perusahaan.

1 comment:

  1. Cobra Parts | TITNIA LIG | TITNIA LIG
    TITNIA LIG | TITNIA LIG ford escape titanium 2021 · Model | 3D printing. · titanium plumbing TITNIA LIG. · Custom parts · TITNIA LIG. · titanium network surf freely Custom parts · TITNIA LIG. · Custom parts · TITNIA LIG. · Custom parts ford fusion hybrid titanium · TITNIA LIG. · Custom parts microtouch titanium

    ReplyDelete